1. Fungsi dari
pompa adalah
Sebagai alat angkut baik cair ataupun gas dari
satu tempat ketempat lain berdasarkan perbedaan tekanan.
2. Fungsi dari
kompresor adalah
Sesuai dengan nama dia berada, jadi kompresor
udara utama (main air compressor) berarti kompresor yang digunakan untuk
menghasilkan udara bertekanan dan selanjutnya disimpan didalam botol angin
3. Ejector
berfungsi untuk
Sebagai pompa vacuum yang mengeluarkan udara udara
didalm system sehingga dihasilkan tekanan rendah
4. Separator
berfungsi untuk
Alat pemisah
5. Purifier
berfungsi untuk
Sebagai alat pembersih atau pemisah (separator)
cairan (dalam hal diatas kapal adalah bahan bakar dan minyak lumas) yang
bekerja secara sentrifuse. Selain memisahkan minyak lumas atau bahan bakar dari
kotoran yang berbentuk cair juga memisahkannya dari kotoran yang berbentuk
padat (lumpur).
6. Clarifier
berfungsi untuk
Fungsinya hampir sama dengan separator, hanya
disini bahan bakar akan dijernihkan dan dipisahkan dari endapan-endapan atau
lumpur-lumpur yang belum dapat dipisahkan oleh purifier(hanya dapat memisahkan
dari kotoran padat saja). Biasanya unit ini dipasang seri dengan purifier untuk
menghasilkan bahan bakar yang benar-benar murni dan jernih.
7. Heater
berfungsi untuk
peralatan untuk menaikkan suhu suatu media
menjadi lebih tinggi, tanpa merubah beentuk media tersebut , misalnya bahan
bakar agar kekentalannya turun, atau memanaskan ruangan dimusin dingin, dll.
8. Pendingin
(cooler) berfungsi untuk
unit yang berfungsi menurunkan temperatur suatu
zat yang menjadi akibat operasi mesin, agar temperaturnya konstan dan tidak
melebihi ketentuan.
9. Evaporator berfungsi
untuk
Penguat refrigerant disystem pendingin dan
penguap air laut menjadi uap air di system penyulingan pembuatan air tawar dari
air laut.
1. Condenser
berfungsi untuk
a. Merubah uap air yang dihasilkan evaporator
menjadi air tawar yang dapat kita jumpai dalam system penyulingan air tawar
dari air laut, atau sebagai
b. Merubah bentuk uap bekas menjadi kondensat
pada siklus pada siklus uap diketel uap dapat kita jumpai sebagai
c. Alat pengubah uap refrigerant dari kompresor
es menjadi cairan refrigerant yang akan disalurkan ke ekspansion valve pada
system mesin pendingin.
d. untuk merubah bentuk zat dari uap bekas atau
gas (dari mesin induk) menjadi bentuk cair (air condensate) dengan jalan
pengembunan dimana panas uap diserahkan ke media pengembun (air laut).
No comments:
Post a Comment